Selasa, 11 Mei 2010

Memanfaatkan Energi Petir


Ide ini kepikiran ketika saya sedang dirumah ketika saya sedang berseluncur di dunia maya, wah betul-betul mengganggu petir itu, saling sahut menyahut, sampai saya takut apakah ini komputer harus saya matikan atau tidak.

Sebenarnya malam itu saya berpikir apa sih itu petir?? Setelah saya cari di web saya menemukan definisi petir itu sendiri yaitu sbb:


Dalam ilmu fisika, satu kilatan petir adalah cahaya terang yang
terbentuk selama pelepasan listrik di atmosfer saat hujan badai. Petir
dapat terjadi ketika tegangan listrik pada dua titik terpisah di
atmosfer  masih dalam satu awan, atau antara awan dan permukaan
tanah, atau antara dua permukaan tanah  mencapai tingkat tinggi.
Kilat petir terjadi dalam bentuk setidaknya dua sambaran. Pada sambaran
pertama muatan negatif (-) mengalir dari awan ke permukaan tanah. Ini
bukanlah kilatan yang sangat terang. Sejumlah kilat percabangan biasanya
dapat terlihat menyebar keluar dari jalur kilat utama. Ketika sambaran
pertama ini mencapai permukaan tanah, sebuah muatan berlawanan terbentuk
pada titik yang akan disambarnya dan arus kilat kedua yang bermuatan
positif terbentuk dari dalam jalur kilat utama tersebut langsung menuju
awan. Dua kilat tersebut biasanya beradu sekitar 50 meter di atas
permukaan tanah. Arus pendek terbentuk di titik pertemuan antara awan
dan permukaan tanah tersebut, dan hasilnya sebuah arus listrik yang
sangat kuat dan terang mengalir dari dalam jalur kilat utama itu menuju
awan. Perbedaan tegangan pada aliran listrik antara awan dan permukaan
tanah ini melebihi beberapa juta volt.
 
Intinya adalah konsleting listrik yaitu arus positif dan negatif saling bertemu,

ya jujur saya bukan orang fisika
Cuma tulisan ini saya ambil dari
www.e-smartschool.com
 
Petir ini mengingatkan saya akan film frakenstain, back the future,

yang sangat memanfaatkan petir.
Walaupun film itu fiksi tapi adalah fakta bahwa petir adalah energi listrik,
kita setuju dengan semua itu
kan.
 
Kita tahu bahwa pemadaman listrik yang dilakukan PLN adalah sebenarnya masalah

yang terjadi adalah kurangnya sumber energi listrik,
permintaan akan listrik bertambah, tapi daya
dukung sumber energi listrik belum mumpuni, banyak solusi
dari berita-berita nasional yang
sering kita dengar yang mulai dijajaki oleh PLN, dari
PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir),
Panas bumi, Tenaga Angin, Matahari, tapi mana kenyataan sekarang,
tulisan ini bertujuan bukan untuk mengkritik apa yang menjadi program dari PLN,
saya anggap tulisan sebagai catatan pengingat saja (Note Reminder)
bahwa sebenarnya kita perlu sumber energi listrik.
 
Nah catatan saya sebagai pengingat adalah energi petir ini, simple aja kan. 

Ada
yang menarik bagaimana kita bisa dapat memanfaatkan energi listrik,
secara konseptual, walaupun baru merupakan sebuah konsep
tapi ini menarik untuk diperbincangkan,
saya sadur dari tempat yang sama
www.e-smartschool.com tulisannya
adalah sebagai berikut
 
 
kenapa petir tidak ditangkap terlebih dulu oleh suatu penangkap yang
tidak hangus walaupun kena tegangan dan arus yang sangat tinggi seperti
petir (sepertinya penahan petir di rumah2 gak pernah hangus kan? bisa
gak pake ini?),
> lalu kemudian lewat penangkap tersebut arus listrik di alirkan merata
kebanyak kapasitor (kenapa banyak? karena saya duga belum ada satupun
kapasitor besar yang bisa menampung kekuatan petir. lalu kenapa tidak
dipecah2 saja?) -> ibaratnya seperti membagi air ke dalam ember2 kecil,
> nah dari kapasitor2 yang banyak itu listrik bisa diolah sesuai
kebutuhan.
>
> bukankah hal ini sama halnya dengan mengisi ulang batere lampu
darurat? mengisinya dengan listrik terus tersimpan dengan baik kemudian
jika diperlukan dipakai lagi.
>
> saya rasa kalau hal ini bisa dilakukan petir akan menjadi sumber
tenaga baru yang tidak akan pernah habis dan menjadi sangat bermanfaat
sekali. saya rasa kalau manusia bisa menangani nuklir sebagai pembangkit
listrik kenapa gak bisa manfaatin petir, saya yakin banyak orang yang
super pandai di luar sana yang bisa melakukan hal ini. bener gak?
(terlalu PD hahaha, maap J)
 
                        
Ini sebagai info aja, yang paling berkompeten untuk menjawab ini semua

adalah para ahli dari bidang ini,

cobalah kawan-kawan yang mempunyai ide atau
ahli bidang seperti ini dikembangkan.

Argo Muhardito
gambar : dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar